TIME MAPING


by Kafay Mimauza

Tanpa punya peta waktu bagi seorang ibu, bisa jadi boomerang bagi dirinya sendiri. Kelabakan ngatur waktu yang katanya sibuk tapi ternyata gak produktif. 

Pernah nyadar gak sering bilang, nggak punya waktu, nggak sempet, bla.. bla.. bla. Padahal ya paham, artinya memang itu bukan prioritas utama kita. Kenapa ngerjain sholat lima waktu bisa ontime? Karena kita menganggap itu penting dan jadi kebutuhan kita. Makan tiga kali sehari aja bisa, kenapa untuk optimasi dan ngulik bisnis kita ngerasa membuang waktu? 

Kadang bahkan, mengabaikan keluarga dengan alasan balas chat dsb. Oh come on guys, katanya bisnis buat keluarga? Kenapa family time dan ngobrol sama anak aja jarang. Katanya pengen sehat, meluangkan 15 menit sehari buat olahraga males banget. 

Jadi, let's prepare your to do list well. Ini lho tipsnya:

1. Buatlah PETA WAKTU dengan berbagai peran yang dijalani, sukses jadi ibu kalau ngapain, sukses jadi hamba Allah yang gimana, jadi istri, jadi penulis? Sepenting apakah peran tersebut? 

2. Bila sudah dibagi tiap peran, kelompokkan jadi dua kolom aja. Mana PRIORITY LIST yang harus dihandle sendiri, mana pula stupid list yang fleksible bisa didelegasikan ke tim atau art nantinya, it's okay if you handle it self now. 

3. Kemudian, mulai detailkan aktivitas setiap harinya per 15 menit sekali. Kenapa bukan sejam? Minimalisir kebocoran jatah yang suka kebablasan. TRACKING dan DETAIL ngapain aja ya, lakukan evaluasi setiap harinya. 

4. Tentu untuk menciptakan habbit yang candu perlu ditargetkan sukses dikerjakan selama 21 HARI PERTAMA, misal nggak ngonten disiplin rasanya ada yang kurang, lupa olahraga bisa balik pegal semua badan. Kuatkan keinginan dari diri sendiri, bukan karena faktor luar. 

5. Agendakan kegiatan pekanan atau bulanan khusus REWARD pribadi apabila berhasil menyelesaikan to do list harian minimal 70-80 % contohnya menekuni hobi/hiburan. Looking for why to get something. 

6. TEMPEL agenda paten yang berulang ke dinding/walpaper/alarm HP sehingga ketika lewat begitu saja, kita sudah paham jika ada penolakan. Sebaliknya, bagi yang menyadari otomatically to do it as soon as possible. 

7. Selalu prioritaskan segala distraction yang mengganggu to do list misal sakit, ada tamu, atau anak rewel paling utama, segera SELESAIKAN dan lanjutkan lagi dengan penuh tanggung jawab dan konsisten.

8. SOSIALISASIKAN pada keluarga mengenai peran utamamu sehingga mereka saling paham tanpa prasangka, niatkan lurus bukan karena penilaian manusia. 

9. Pahami dan maklumi saja kalau nggak selalu disiplin, namun jadikan morivasi kuat dalam setiap aktivitasmu only BECAUSE of ALLAH. Sehingga bila futur datang, langsung ingat tentang nikmatnya SURGA. Dunia tempat mengumpulkan bekal dan kebaikan yang banyak lewat harta, amal, tenaga, dan segala-galanya. Nggak sekedar punya goals duniawi tapi demi memupuk cinta kasih sayang Allah, agar nantinya jadi wasilah dimudahkannya urusan kita lewat banyak kesempatan. 

So, jangan buang waktumu. Karena penyesalan selalu menyakitkan, prepare for the worst ya guys ya 😍

Gaspoool challenge for anyone, yang mau lebih detail belajarnya di Khadeeja class community. 
Chat me now, for order this premium niqab by Mimauza mumpung ada but 2 get 1 free 🌷

Happy weekend, 
Besok senin apa to do listmu? 
Semangat yaa.. 

#kelasbtr #happysellinghappyending #happykidshappyfamily

Comments

Popular Posts